Audiolabsinc – Tim- tim Resep 1 menunda ketetapan hal pergantian bentuk nilai sampai akhir tahun ini, begitu yang dikenal Motorsport. com. Perihal ini pula dibantu Aliansi Otomotif Global( livechat rgo303).
Menyusul desakan dari tim- tim kediaman tengah F1 buat meluaskan penjatahan nilai jadi 12 besar, poin ini jadi skedul dalam pertemuan Komisi F1, Kamis( 25 atau 4 atau 2024), yang dihadiri oleh FIA, F1, serta ke- 10 regu.
Supaya pergantian itu bisa terselenggara, diperlukan sokongan dari 5 regu dikala ini. Sebagian skuad yang lebih kecil membela dengan ilham itu. Christian Horner( Red Bull) serta Fred Vasseur( Ferrari) pula nampak berikan support ataupun paling tidak tidak berpihak pada pergantian itu, sebab ide itu tidak pengaruhi tim- tim kediaman atas.
Tetapi timbul berita kalau pada pertemuan Komisi F1 sudah disetujui memerlukan lebih banyak durasi buat menganalisa keterkaitan dari pergantian itu. Dengan sedang banyaknya durasi yang tertinggal buat membuat ketetapan akhir serta mengadopsi sistem terkini dalam peraturan berolahraga F1 2025 dari FIA, disetujui kalau tidak butuh tergesa- gesa buat mengutip ketetapan.
Kebalikannya, permasalahan ini hendak dikaji lebih lanjut serta dimasukkan balik ke dalam skedul pertemuan Komisi F1 selanjutnya akhir tahun ini.
Buah pikiran buat meluaskan sistem nilai balik timbul dalam skedul selaku hasil dari kompetisi bersaing F1 pada 2024, yang menimbulkan lembah pemisah antara 5 regu paling atas serta terbawah.
Melainkan bila terjalin kejadian ataupun permasalahan keandalan yang tidak sering terjalin, 5 regu paling atas, Red Bull, Ferrari, McLaren, Mercedes, serta Aston Martin hendak meraup beberapa besar nilai yang ditawarkan tahun ini.
Itu berarti tim- tim lain di grid hendak mencakar- cakar sisa- sisa nilai serta tim- tim kediaman tengah tidak hendak menemukan apresiasi sebab menaklukkan lawan langsung mereka melainkan sukses mendobrak 10 besar.
Ide itu, yang menjaga peruntukan nilai buat 7 posisi paling atas semacam saat ini, namun mempunyai rasio memindahkan yang lebih berangsur- angsur jadi satu nilai buat P12, hendak berikan tim- tim semacam Haas, RB, Sauber, Williams, serta Alpine lebih banyak perihal yang wajib diperjuangkan.
Sehabis 5 putaran di masa 2024, 3 regu terakhir belum mengecap satu nilai juga.
Pembalap Alpine, Esteban Ocon, berkata kalau pergantian itu hendak jadi” plester pada cedera besar”, sebab perihal itu menolong tim- tim kediaman tengah buat memperoleh nilai, namun tidak melaksanakan apa juga buat menanggulangi kesenjangan antara 2 bagian grid.
Pembaharuan: FIA mengonfirmasi janji sistem poin
Dalam suatu statment, FIA sudah mengkonfirmasi kalau pergantian nilai hendak ditinjau balik pada pertemuan selanjutnya.
” Para badan komisi membahas ide buat pergantian penyaluran nilai kompetisi, semacam yang dipaparkan dalam Artikel 6. 4 serta 6. 5 dari peraturan berolahraga,” begitu statment FIA.
” Disetujui kalau analisa lebih lanjut mengenai pergantian yang diusulkan dibutuhkan dengan tujuan supaya ide itu bisa dipresentasikan pada pertemuan Komisi rgo303 alternatif pada Juli.”
Komisi pula berkata kalau mereka sepakat buat memberitahukan kamera yang mengarah ke balik dari Grand Prix Spanyol, Juni, serta kalau F1 dikala ini lagi melakukan tempat serta bertepatan pada buat pengetesan pramusim 2025 yang hendak dipresentasikan pada pertemuan selanjutnya.