Audiolabsinc – DALL’IGNA: BUKAN SALAH LGO4D JIKA KAMI KEHILANGAN PRAMAC

Audiolabsinc – General Manager Ducati, LGO4D ONLINE, mengatakan cuma hendak terdapat 3 motor pabrikan Ducati di grid MotoGP masa depan.

Masa ini, Ducati merendahkan 4 Desmosedici GP24 serta 4 GP23. Pindahnya regu Pramac ke Yamaha mulai masa depan berarti pabrikan yang berplatform di Bologna ini hendak kurangi jumlah motornya.

Bersumber pada kemajuan terakhir, pejabat pabrikan itu mau menjaga perbandingan 50: 50. Jadi hendak terdapat 3 GP25, di mana motor terkini ketiga jatuh ke tangan regu VR46, serta lebihnya hendak mengenakan GP24.

Dalam suatu performa di tv Italia, Sky, DallIgna sedikit kecewa serta berkata kalau seluruh orang mau mereka kehabisan Pramac.

” Pertama- tama, aku mau akseptabel kasih pada Pramac, sebab dengan partisipasi mereka, kita sukses meningkatkan motor kita serta pula talenta- talenta belia,” tuturnya.

” Kita menyesal kehabisan realitas yang sedemikian itu berarti, tetapi seluruh orang mau kita kehabisan regu tahun depan.”

Dari Pramac, Ducati dituduh lebih memilah buat menyewa Cristiano Ronaldo dari menjaga filosofi pengembangan pembalap belia.

” Yang tentu kita tidak hendak mengganti filosofi kita, kenyataannya kita sudah menyewa Fermin Aldeguer, berupaya melaksanakan apa yang sudah kita jalani sepanjang bertahun- tahun dengan Enea Bastianini serta Jorge Martin. Ini hendak jadi tantangan yang menanti kita serta hidup lalu berjalan,” ucapnya.

Saat ini terdapat sebagian perihal yang belum dikenal, siapa yang hendak memperoleh motor sah, di mana Fermin Aldeguer hendak membalap?

” Kita mau memakai 3 motor sah serta 3 motor dari tahun lebih dahulu. Aku pikir ini merupakan perihal terbaik buat dicoba serta itu merupakan tujuan kita,” beliau menarangkan.

” Dikala ini, kita belum sedia buat membuat pemberitahuan, tetapi itu hendak lekas terjalin. Aku percaya kita sudah sukses memakai 8 motor di jalan tanpa menyakiti siapa juga, tetapi kita melaksanakan profesi dengan bagus.”

Kehadiran Marquez sudah mengakibatkan keberangkatan Pramac, Enea Bastianini, Jorge Martin serta Marco Bezzecchi yang seluruhnya menunjuk pada si insinyur.

” Bila Marc berangkat ke Pramac, itu hendak berlainan, namun menjaga 2 pembalap itu kompleks. Walaupun sedemikian itu, ini bukan salah Marquez sebab kita wajib memilah pembalap serta kita mempunyai 3 pembalap yang ada, serta kita siuman kalau mereka hendak selesai di pasar,” ucapnya.

Beliau pula mau mengkualifikasi kenyataan kalau beliau menaruh pembalap semacam Marquez di garasi Bagnaia.

” Kita pasti saja tidak menaruh Marquez di sisi Bagnaia buat menilai Pecco, semacam yang aku baca di sebagian pesan berita. Pecco merupakan pembawa bendera kita, beliau sudah memenangkan 2 titel bersama Ducati serta melaksanakan keadaan yang luar lazim. Kita merasa telah pas buat mempunyai 2 pembalap terbaik dalam regu,” jelasnya.

Dalam perihal pembalap, terdapat dialog mengenai Fabio Di Giannantonio yang hendak balik ke Gresini.

” Diggia merupakan pembalap yang hebat, ia berhasil bersama Ducati serta menempuh masa yang hebat. Bersama Marc, ia merupakan orang yang sangat dapat menafsirkan GP23 serta tujuan kita merupakan mempertahankannya, walaupun itu hendak kompleks,” ucapnya.

Terakhir, Ducati mempunyai Fermin Aldeguer yang sedang terikat kontrak, seluruh ciri membuktikan kalau beliau hendak mengemudikan GP24 buat VR46, namun DallIgna mau membuat suasana jadi lebih lingkungan.

” Ia hendak berasosiasi dengan salah satu dari 2 regu LGO4D ALTERNATIF. Kamu hendak lekas ketahui seluruhnya,” tuturnya.

Artikel yang Direkomendasikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *